Pengaruh Strategi Pembelajaran Guided Inquiry Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMAN 1 Na IX-X
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran guided inquiry dan pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMAN 1 NA IX-X. Metode penelitian menggunakan metode quasi eksperimental dengan sampel penelitian sebanyak 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Kelas A dibelajarkan dengan strategi pembelajaran guided inquiry, kelas B dibelajarkan dengan strategi pembelajaran konvensional. Instrumen penelitian menggunakan tes kemampuan berpikir kritis sebanyak 20 soal. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kovariat (Anacova) pada taraf signifikansi α = 0,05 dengan bantuan SPSS 21.0. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan strategi pembelajaran guided inquiry, dan pembelajaran konvensional terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi pokok ekosistem di kelas X SMAN 1 Na IX-X. Kemampuan berpikir kritis siswa yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran guided inquiry 79,69 ± 6,342 berbeda secara signifikan dengan kemampuan berpikir kritis siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 68,59 ± 6,983.





